Bismillahirrahmanirrahmim..
Lama kita tidak berjumpa sahabat, karena banyak hal yang membuat saya harus absen beberapa waktu dari menulis. Selamat menikmati tulisan dibawah ini ^^ cekidot!
==========================
Masih ingatkah dibenakmu tentang laila dan qais atau yang kamu kenal dengan sebutan laila majnun dengan segudang ke’gilaan’ yang diperbuat Qais, itu semua karena makhluk yang bernama cinta.
Atau masih ingatkah dengan kisah Taj Mahal dengan segala kemahalannya hanya untuk kecintaannya pada sang istri yang sudah meninggal. Semua itu dilakukan karena makhluk bernama cinta.
Kisah yang tak mungkin terlupakan sepanjang masa, kisah Nabi Yusuf dan Zulaikha. Kamu pasti ingat bagaimana butanya Zulaikha ketika melihat ketampanan Nabi Yusuf, dan ini semua karena makhluk bernama cinta yang sudah membutakan akal Zulaikha.
Ya..semua karena makhluk yang bernama CINTA, buta, tuli, bahkan menjadi gila cinta pun bisa begitu mudah menjalar pada setiap orang.
Cinta itu seharusnya membersihkan akal, melenyapkan kesedihan, menjadikan apa saja yang kamu peroleh dari yang kamu cintai adalah sebuah kenikmatan, tekad selalu tinggi, pergaulan akan lebih mulia.
Namun cinta adalah juga ujian bagi orang-orang shaleh atau para ahli ibadah, bagaimana tidak, jika cinta juga mampu merobohkan akal mereka. Karena cinta bagaikan makanan bagi tubuh, jika kamu meninggalkannya tentu kamu akan kelaparan dan berbahaya bagi tubuhmu, begitu juga jika kamu terlalu banyak mengkonsumsi makanan bagi tubuhmu, bisa saja dia akan membunuhmu atau menghilangkan akal sehatmu karena terlalu kenyang.
Masyaallah, begitukah cinta. Dia akan menjadi madu yang memikat tapi juga bisa menjadi racun pembunuh atau penyakit yang mematikan. Tentu saja kamu tidak akan pernah selesai bahas cinta, tak akan habis untuk dipikirkan, karena makhluk bernama cinta sangat misterius.
Manusia memang tidak akan pernah terbebas dari makhluk ini kecuali bila dia keras hati atau kurang akalnya. Bukankah cinta itu sebuah keindahan dan kenikmatan yang Allah berikan pada manusia, namun sangat disayangkan, justru manusianyalah yang menyalah gunakan rasa cinta untuk berbuat maksiat atau keluar dari akal sehat.
Ibnu Qudamah berkata :
Cinta dapat membuat seorang pengecut menjadi pemberani, orang kikir menjadi dermawan, membangkitkan semangat yang lemah, melancarkan lisan yang kelu, menundukkan keperkasaan raja-raja.
Semua karena makhluk bernama cinta, tapi cinta juga bisa melakukan kebalikannya, membuat pemberani jadi pengecut dan semangat menjadi melemah, bukankah itu semua karena madu dan racun yang kamu pilih dari cinta?
Sahabat BMB, tentu saja hanya cinta pada Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang akan mengalirkan cintamu pada makhluk-Nya.
jika besi tidak digunakan, maka dia akan ditutupi karat yang akan merusaknya. Begitu juga dengan hati jika tidak digunakan untuk mencintai, merindukan bahkan untuk mengingat Allah Azza Wa Jalla, maka cinta dalam kebodohan akan menguasaimu dan membinasakanmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar